Kita tahu bahwa Abu Bakar adalah pribadi yang sangat bijak, sangat lembut dan begitu sabar.
Sampai-sampai Baginda Nabi Muhammad saw bersabda, “Manusia yang paling
benar keimanannya adalah Abu Bakar Ash-Shiddiq”. Beliau juga bersabda,
“Manusia yang paling teguh keimanannya adalah Abu Bakar Ash-Shiddiq”.
Sang Baginda Nabi Muhammad saw pun bersabda, “Sekiranya iman umat ini
diletakkan di satu piring timbangan dan iman Abu Bakar Ash-Shiddiq di
taruh di piring timbangan yang lain, niscaya keimanan Abu Bakar
Ash-Shidiq-lah yang lebih kuat”.
Beliau juga pernah bersabda, “Tidaklah iman Abu Bakar Ash-Shiddiq
mengungguli kalian dengan banyaknya mengerjakan shalat dan puasa, tetapi
dia mengungguli kalian dengan sesuatu yang menetap di dalam hatinya”.
Tetapi tetiba ia menjadi sangat tegas, keras dan garang ketika mendengar
mulai ada orang-orang yang enggan membayar zakat. Sampai-sampai Abu
Bakar memerintahkan untuk memeranginya.
Begitulah... Keras, tegas, garang dan berperang itu dilakukan bagi
mereka yang mulai menentang dan mempermainkan hukum Allah. Sebagai
peringatan bagi orang-orang yang lalai dan juga zhalim.
Itu hanya enggan membayar zakat. Apalah lagi mereka yang menipu
mengatasnamakan Allah dan syariat-Nya. Membohongi rakyat demi citra dan
kekuasaan-Nya. Mempermainkan kewajiban dan ritual ibadah untuk mencari
simpati dan dukungan suara belaka. Membebaskan maksiat hingga
merajalela. Mengebiri para pendakwah kebenaran-Nya.
Islam tidak hanya menyuruh kita mengajak manusia ke dalam kebenaran
dengan hikmah dan perlakuan yang baik. Islam juga menyuruh kita mencegah
kemungkaran. Memerangi penipuan dan kezhaliman. Terlebih lagi,
dilakukan oleh mereka yang berkuasa.
#SelamatkanIndonesia
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Response to "Azzam Izzulhaq : Ketika Abu Bakar Tegas & Garang "
Posting Komentar
Komentar Anda Bukanlah Tanggung Jawab Kami